Cara Membuat Animasi dengan Gerakan yang Smooth by Cekenonet

Membuat animasi adalah hal yang menyenangkan, terutama pada prosesnya. Apalagi setelah melihat bahwa animasi yang sudah kita buat telah ditonton oleh banyak orang. Namun kadang kala kita kurang puas dengan hasil animasinya. Apa yang terjadi? Selamat!!!! Kamu maju satu langkah untuk menjadi animator hebat. 

Salah satu dari masalah yang banyak dihadapi para animator Drawing cartoons 2 adalah animasi yang kurang smooth. Pertanyaan tersebut sering dilontarkan di kolom komentar youtube Cekenonet. Maka dari itu abang akan menjawabnya sesuai pengalaman abang. Apa saja yang harus dilakukan supaya animasi bisa smooth? Abang akan jawab di sini, jadi baca sampai selesai yaa, karena ada rahasia penting. Yukk Gasss!!!!😄

1. Mengetahui Tahap Gerakan

Tahap gerakan sangat penting dalam membuat animasi yang bagus/berkualitas. Maka dari itu kita perlu mempelajari dan mencari referensi gerakan dari berbagai sumber termasuk mencoba menggerakkan sendiri tubuh kita saat akan melakukan gerakan yang sesuai dengan animasi yang akan kita buat. contohnya untuk gerakan memukul, kita bisa mencari di internet/google seperti apa gerakannya dengan kata kunci "punch animation steps". Disarankan untuk menggunakan kata kunci dalam bahasa inggris agar jangkauan pencarian menjadi lebih luas, karena bahasa inggris merupakan bahasa universal (banyak digunakan orang di dunia). 

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=CQV6pQOvfQ0

Dari kata kunci tadi, didapatkan referensi langkah (steps) gerakan memukul seperti gambar di atas. Gambar tersebut selanjutnya dapat kita gunakan sebagai contoh tahap gerakan animasi kita. Selain dari google, kita juga dapat memperhatikan gerakan dari video youtube seperti apa tahapan gerakan itu dengan memperlambat kecepatannya. 

Di sini kita tahu bahwa mungkin saja gerakan dari video youtube atau dari gambar sedikit sulit ditiru karena keterbatasan dalam items atau program Drawing Cartoons 2. Maka dari itu kita perlu menyesuaikannya sedikit dengan mencoba-coba posisi dan steps karakter yang ingin digerakkan supaya hasilnya bagus.

2. Memperkirakan Jarak Items 

Jarak dalam memindahkan items atau bagian dari items akan mempengaruhi kecepatan geraknya. items yang dipindah dengan jarak yang jauh akan lebih cepat gerakannya daripada yang dipindah dengan jarak dekat. 

Dapat dilihat pada contoh gerakan di atas bahwa semakin ke kanan karakter akan semakin cepat dikarenakan jarak pindah yang dibuat, diatur sedemikian rupa supaya semakin ke kanan semakin jauh. Contoh penerapannya sendiri yaitu misalnya pada gerakan berjalan dan berlari. Saat berlari tentunya lebih cepat dari berjalan, maka ketika membuat gerakan berlari kita perlu memindahkan items karakter lebih jauh ke depan dibandingkan saat karakter berjalan. Tentunya agar gerakan tubuh yang berlari terkesan lebih cepat, kita dapat menggunakan efek kecepatan (speed effect). Penjelasan mengenai speed effect akan dibahas pada tutor selanjutnya, agar postingan ini tidak terlalu panjang

3. Menerapkan Hukum 1 Newton

Tidak hanya scientist atau ilmuan antariksa, tetapi dalam menggerakkan animasi kita juga perlu memahami penerapan hukum fisika. Contohnya yaitu hukum Newton yang pertama. Gambar di bawah ini adalah contoh peristiwa hukum 1 newton dalam kehidupan sehari-hari.

Sumber: https://smpislamngadirejo.com/2020/08/11/hukum-newton-ipa-8/

Ilustrasi di atas, menjelaskan bahwa sebuah benda cenderung mempertahankan posisi awalnya. seperti pada bus tersebut yang awalnya diam kemudian tiba-tiba melaju kencang ke depan. Apa yang terjadi? Perhatikan para penumpang akan terdorong ke belakang. Jika kita menerapkan hukum ini dalam menggerakkan animasi, maka gerakan bisa terkesan lebih smooth dan nyaman ditonton. berikut adalah perbedaan sebelum dan setelah penerapan hukum newton dalam gerakan animasi: 

SEBELUM

Pada gambar di atas terlihat gerakan sangat kaku, karena gerakan motor ke depan tidak ada pengaruh apapun pada pengendaranya.

SESUDAH

Berbeda dengan sebelumnya, setelah kita menerapkan hukum 1 Newton maka animasi yang kita buat akan terlihat lebih smooth. 

Lalu bagaimana cara penerapannya? Perlu dicatat bahwa sebelum ke tahap ini kita perlu memahami dahulu point 1 dan 2 yaitu mengetahui tahap gerakan dan memperkirakan jarak items. Oke, biasanya penerapan hukum ini dilakukan pada benda yang lentur contohnya bagian tubuh karakter seperti lengan, kaki, badan, aksesoris karakter misalnya dasi, jubah (tergantung sendi bisa digerakkan atau tidak).

Kita ambil contoh karakter orang yang sedang melompat terbang. setelah lompatan semakin tinggi, anggota tubuh seperti lengan dan kaki akan semakin merapat karena diimajinasikan ada tekanan dari udara yang berlawanan dengan arah lompatan menabrak anggota tubuh karakter sehingga lengan semakin rapat ke badan, dan ujung kaki semakin jauh dari badan sekaligus senmakin lurus selurus badan.

4. Latihan Berulang

Hanya dengan melihat postingan ini tentunya tidak cukup membantu jika kita hanya mencoba 1 kali tanpa latihan berulang. Dalam membuat animasi kita perlu berlatih mencoba terus menerus menggerakan animasi yang kita buat supaya terlihat lebih smooth lagi dan lagi. Jika belum terlihat smooth maka dicoba lagi, terus-menerus. Itulah yang abang lakukan. Pada awalnya hal ini akan memakan waktu yang sangat lama, namun siring berjalannya waktu maka kita akan semakin hebat dan semakin hebat lagi dalam memahami gerakan yang bagus.

Untuk itu bagi kamu yang sekarang animasinya belum smooth maka perlu diingat lagi bahwa kita sedang menjalani proses. Dan cara untuk mempercepat proses tersebut yaitu dengan sering berlatih dan memahami point-point di atas. Juga jangan lupa berdoa yaaa supaya animasi kita jadi lebih baguss. Aamiin. GOOD LUCK GUYSS!! Terima kasih dan sampai jumpa di postingan selanjutnya yaaa😊👍